Ahmad Novriwan (kiri) bersama para pejabat saat acara Pra UKW. | Foto istimewa

Bandar Lampung, bensor.co.id - Puluhan pimpinan media siber mengikuti Pra Ujian Kompetensi Wartawan (UKW) yang digelar Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Lampung.

Ketua panitia Suwardi Joyo mengatakan, acara ini diikuti 52 peserta dari penjuru Lampung selama dua hari. Mereka terbagi dua tingkatan yaitu muda dan madya. 

Hadir narasumber dari pengurus PWI Pusat Nizwar Gazali, pengurus JMSI Lampung Juniardi dan Ketua PWI Lampung Wirahadikusuma.

“Terima kasih Pemprov Lampung dan mitra yang telah membantu kegiatan JMSI Lampung Pra UKW kali ini. Semoga ke depannya bisa lebih baik lagi,” ucap Ketua JMSI Provinsi Lampung Ahmad Novriwan.

Novriwan mengatakan, Industri 4.0 merupakan era disrupsi teknologi. Otomatisasi dan konektivitas di deluruh bidang membuat pergerakan dunia industri dan persaingan menjadi tidak linier.

“Segala sesuatu yang tak mungkin hari ini sangat mungkin terjadi. Karena kecepatan dan kemajuan teknologi sangat mungkin didapat dengan mudah dan cepat,” tambahnya.

Platform digital mampu mengubah produksi, distribusi dan pendapatan dalam sebuah bisnis. YouTube yang menikmati tiktok yang menikmati. JMSI mencoba melawan dengan platformnya yaitu SemuaNews.Com.

“Walau pagi ini dari kompas saya update, laju bisnis start up anjlok. Data BI, ini pendapatan masyarakat menurun,” terangnya.

Dalam situasi yang tidak terduga seperti sekarang ini, JMSI dalam usianya yang menginjak tahun ketiga sebagai organisasi perusahaan hadir untuk saling memperkuat. 

“Diharapkan perusahaan dan insan media-wartawan dapat eksis dengan profesi dengan sharing profit yang konkrit,” tutupnya. (Bambang SP)

Editor Kholis