Rakyat Kecil Tak Peduli Dinasti Politik
Redaksi | Sabtu, 18 November 2023, 22:02 WIB | 45 dibaca
Prof Vedi Hadiz. | Screenshot YouTube Kompas
Jakarta, bensor.co.id - Kritik keras para elit tentang putusan Mahkamah Konstitusi dan dinasti politik rupanya tak digubris rakyat. Strategi Jokowi menempatkan Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres merupakan taktik jitu.
Ini disampaikan Dosen Universitas Melbourne Australia Prof Vedi Hadiz saat wawancara Rosi di Kompas TV.
"Mohon maaf, para civil society tidak memiliki infrastruktur politik ke bawah, sehingga kritik mereka terhadap putusan MK terkait batas usia cawapres tidak dipedulikan rakyat," ujar Vedi.
Rakyat sudah lama bisa memaklumi adanya dinasti politik. Misalnya, seorang anak kepala desa atau bupati yang maju dalam pemilihan umum.
Pernyataan Vedi ini selaras dengan temuan survey Indikator Politik milik Burhanuddin Muhtadi yang menyatakan rakyat tidak mempermasalahkan dinasti politik. Kenyataannya, suara Prabowo - Gibran justru naik melampaui Ganjar-Mahfud dan Anies-Imin.
Belum lama ini, budayawan Goenawan Mohamad dan sejumlah tokoh menemui Gus Mus. Mereka prihatin dengan putusan MK dan potensi kecurangan Pilpres 2024.
Ganjar dan PDIP juga terus melancarkan serangan politik terkait putusan MK. (Net/citra)
Editor Kholis